Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK), yang sebelumnya lebih dikenal dengan
nama Teknik Planologi adalah program studi yang berkaitan dengan berbagai bidang ilmu yang
lain, baik ilmu keteknikan maupun sosial ekonomi.
Dalam proses pendidikannya nanti ketika teman-teman menjadi mahasiswa
PWK, teman-teman akan mendapatkan mata kuliah yang berasal dari bidang
studi lain seperti geologi lingkungan, perpetaan, dll. Selain mata
kuliah keteknikan, teman-teman juga akan mempelajari ilmu-ilmu yang
berkaitan dengan ilmu sosial, ekonomi dan ilmu politik seperti pada
kuliah Aspek Sosial dalam Perencanaan, Kependudukan, Pengantar Ekonomika
Perencanaan, Ekonomika Wilayah dan Kota, Pembiayaan Pembangunan, dan
Ekonomika Transportasi, Pengembangan Komunitas, serta Perencanaan dan
Politik, dll. Dalam penyelenggaraan perkuliahan tersebut prodi PWK
didukung oleh 4 KK (Kelompok Keahlian), yaitu Perencanaan Wilayah &
Perdesaan, Perencanaan & Perancangan Kota, Sistem Infrastruktur
Wilayah & Kota, dan Pengelolaan Pembangunan & Pengembangan
Kebijakan.
Sebagai ilustrasi, misalnya pada sebuah area kota, di dalam area
tersebut terdapat banyak hal yang harus dipahami oleh seorang planner
(sebutan untuk lulusan PWK). Misalnya saja pada area tersebuat
terdapat komponen fisik berupa persawahan, pertokoan, perumahan, dsb.
Sedangkan di sisi lain terdapat komponen-komponen non fisik, misalnya
kemacetan, kepadatan penduduk, dsb. Jika seorang planner tidak
memahami semua hal tersebut, maka tidak akan dapat membuat perencanaan
yang baik. Dengan perencanaan yang tidak baik, akan dihasilkan suatu
kondisi area yang tidak baik pula. Karena itulah, di PWK diajarkan
banyak hal seperti hitungan, ekonomi, sosial, kelembagaan, politik,
lingkungan, dan fisik. Perencanaan secara umum diperlukan untuk
menciptakan kondisi masa mendatang yang lebih baik lagi; jadi tidak
hanya sekedar membangun fisiknya saja.
Terdapat fakta menarik yang sudah sangat terkenal: dimanapun lulusan
PWK bekerja, ia akan tetap mempunyai ciri khas yaitu cara berpikirnya
yang runtut dan sitematis. Karena ketika teman-teman belajar di
PWK,teman-teman tidak hanya belajar perencanaan wilayah dan kota saja
tetapi belajar keseluruhan proses yang ada, atau biasa disebut orang
sebagai POAC: Planning, Organizing, Actuating, dan
Controlling. Setelah membuat rencana, harus ada proses yang
dijalankan agar hasil rencana tersebut tetap baik dan berada pada rel
yang benar. Oleh karena itu, rencana perlu diimplementasikan
(dilaksanakan), kemudian dikelola, dan dikendalikan. Membuat sebuah
rencana juga harus memperhatikan kondisi-kondisi masa lalu dan sekarang,
atau dalam istilah kerennya: ”Learning The Past, Managing The
Present, Shaping The Future”.
Prospek Kerja
Seorang alumni PWK mempunyai prospek kerja yang luas karena cakupan
ilmunya yang luas, beberapa diantaranya:
- Instansi Pemerintah
- Sebagai pengajar, peneliti, dan pegawai di perguruan tinggi negara,
Bappenas, PU, Departemen Dalam Negeri, BPPT, Kementerian Perumahan
Rakyat, Pemda, Dinas Tata Kota, dan berbagai instansi pemerintah lainnya
baik pusat maupun daerah
- Sektor Swasta
- Sebagai tenaga ahli di konsultan (perencanaan, pariwisata, dan
lainnya) LSI (statistik), bagian pengembangan komunitas dari perusahaan
seperti PT. Astra Internasional, PT. MedCo Energi, bagian perencanaan
PT. Riau Andalan Pulp and Paper, developer dan kontraktor properti,
pengajar dan peneliti di perguruan tinggi swasta, dan lainnya
- LSM
- Sebagai aktivitis di LSM karena ilmu sosial, komunitas, dan
pemerintahan yang dipelajari seperti di AKATIGA, Sawarung, BIGS, dan
lainnya
- Diluar Keilmuan
- Karena pola pikirannya yang runtut dan kemampuan untuk mengenal
sebuah prinsip dasar manajemen maka lulusan PWK juga bisa bekerja di
bank dan beberapa lembaga keuangan lain serta beberapa perusahaan
swasta.
Dari forum kaskus
Prospek kerjanya alumni Teknik Planologi (PWK) cukup beragam.
1. Di Pemerintahan:
- Bappenas
- Depkeu
- Dep Pekerjaan Umum
- Dep Perhubungan (terutama yg ambil spesialisasi perencanaan
transportasi)
- Depdagri
- Kementrian Lingkungan Hidup
- Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM)
- Kementrian Pembangunan Daerah Tertinggal
- Pemerintah Daerah (Bappeda, Dinas Tata Kota, dll.), dll.
2. Di kantor2 organisasi internasional terkait bidang pembangunan:
- World Bank
- UNDP
- UNHCS (Habitat)
- ILO
- Asean Secretariat
- Asian Development Bank, dll
3. Lembaga Swadaya Masyarakat terkait masalah pembangunan.
- URDI (Urban and Regional Development Institute)
- Yayasan Pelangi
- Akatiga,
- Semeru, dll.
4. Swasta
- Kontraktor/konsultan perencanaan kota/wilayah, pembangunan jalan, dll.
- Developer/Real Estate
- Konsultan Property (Procon Indah, dll)
5. Universitas (Dosen).
Karena jurusan Teknik Planologi/ Perencanaan Wilayah dan Kota ini
ilmunya adalah ilmu pembangunan, maka alumni jurusan ini sangat cocok
bekerja di pemerintahan dan organisasi2 internasional. Minimnya jumlah
lulusannya membuat alumni jurusan ini sangat tidak kesulitan utk
mendapatkan pekerjaan. Apalagi bila anda berbhs Inggris dgn baik,
organisasi2 internasional sangat membutuhkan anda. Sebagai contoh,
lulusan Teknik Perminyakan bekerja dengan gaji 9 juta di luar negeri yg
berbiaya hidup tinggi, tetapi bila anda masuk World Bank, UNDP, ADB
kantor Jakarta maka anda bergaji awal 20 jutaan dengan biaya hidup
standar Indonesia yg murah. Di pemerintahan pun alumni jurusan ini
sangat memegang peranan karena karakter ilmunya yg memang ilmu
pembangunan. Namun bagi yg berminat di swasta, banyak konsultan dan
developer yg akan menerima anda. Karena itu saat ini banyak universitas
selain ITB yg membuka jurusan ini (ITS, Unibraw, Undip, Tarumanegara,
dll.).
Perguruan tinggi di Indonesia yg
ada jurusan planologi :
1. Institut teknologi medan (itm)
2. Univ. Bung hatta padang (ubh)
3. Univ. Tarumanagara jakarta (untar)
4. Univ. Trisakti jakarta (usakti)
5. Univ. Krisnadwipayana (unkris)
6. Univ. Indonusa esa unggul (unesa)
7. Institut teknologi indonesia tangerang (iti)
8. Univ. Pakuan bogor (unpak)
9. Univ. Pasundan bandung (unpas)
10. Univ. Islam bandung (unisba)
11. Institut teknologi bandung (itb)
12. Univ. Winayamukti (unwim) sumedang
13. Unikom bandung
14. Institut teknologi nasional bandung (ittenas)
15. Univ. Negeri sebelas maret solo (uns)
16. Univ. Diponegoro (undip)
17. Univ. Gajah mada yogyakarta (ugm)
18. Sekolah tinggi teknologi nasional yogyakarta (sttnas)
19. Univ. Islam sultan agung semarang (unnisula)
20. Univ. Brawijaya malang (unibraw)
21. Institut teknologi nasional malang (itn)
22. Institut teknologi sepuluh November Surabaya (its)
23. Univ. Sains dan teknologi jayapura (ustj) papua
24. Univ. Hasanuddin makassar (unhas)
25. Univ. 45 makassar
26. Univ. Islam alauddin makassar (uin)
27. Univ. Sam ratulangi (unsrat) manado